Tuesday, October 09, 2007

Provisioning

Jika Anda bekerja di bidang telekomunikasi terutama yang berhubungan dengan system yang memiliki data pelanggan (subscriber) tentu akan mendengar istilah subscriber provisioning. Kalau saya lihat di kamus bahasa Inggris, provisioning berarti "the activity of supplying or providing something."

Istilah provisioning sering digunakan sebagai istilah teknis yang menunjukan proses penyediaan suatu layanan. Dalam hal subscriber provisioning, penyedian service biasanya dicapai dengan penyedian data subscriber pada sebuah system sehingga subscriber dapat menggunakan layanan yang disediakan oleh sistem tersebut. Jadi provisioning berhubungan penyediaan sesuatu sebagai persiapan agar suatu sistem atau layanan dapat digunakan.

Istilah provisioning dalam telekomunikasi, tidak hanya berkaitan dengan subscriber, tetapi bisa entitas lain misalnya service, produk, content provider, perangkat bergerak (ponsel), konten yang dapat digunakan oleh pelanggan di ponselnya dan lain-lain.

Karena banyak sekali layanan yang dapat diberikan suatu operator telekomunikasi, maka biasanya suatu layanan memiliki standar proses provisioning atau proses provisioning yang umum sehingga memudahkan operator telekomunikasi dan juga pelanggannya. Misalnya layanan GPRS, yang proses provisioningnya biasanya menggunakan OTA (Over-the-air) yaitu operator mengirimkan setting untuk GPRS ke ponsel pelanggan untuk kemudian bisa disimpan sehigga layanan GPRS bisa langsung digunakan.

Proses provisioning dapat berupa
  • general provisioning yaitu membuat layanan tersedia untuk semua pelanggan oleh penyedia layanan tanpa perlu menunggu
  • pre-arranged provisioning yaitu membuat layanan tersedia untuk seorang pelanggan (individual) jika kondisi tertentu terpenuhi misalnya layanan diminta oleh pelanggan.
Proses provisioning pelanggan dan service yang paling dasar di operator telekomunikasi adalah provisioning di network elements yaitu HLR dan IN. Sebelum sebuah sim card dijual dan bisa dipergunakan, data pelanggan seperti IMSI, MSIDN, dan konfigurasi layanan dasar seperti panggilan telepon (voice call), SMS, GPRS dan lain-lain perlu di-provision di kedua network elemen tersebut. Proses yang dilakukan biasanya secara masal karena nomor yang akan dijual banyak dan tidak ada data spesifik pelanggan.

4 comments:

Anonymous said...

waaah..
suka blog nya mas
informatif

irtoh said...

thanks infonya gan

Toni said...

Terima kasih atas pencerahannya....👍

Joy Liong said...

Keren

Followers