-1- PLMN roaming
Pada PLMN Roaming hubungan antar PLMN dilakukan lewat backbone khusus yang disebut GPRS Roaming Exchange (GRX).
Pemberi layanan GRX (GRX service provider) bertindak sebagai penghubung (hub) dengan operator-operator lain sehingga operator tidak perlu melakukan koneksi terpisah ke setiap partner roaming-nya. Hal ini mempermudah operator sehingga proses penyambungan untuk operator partner baru menjadi lebih cepat. GRX service provider biasanya juga bertindak sebagai broker dalam perjanjian (agreement) antar operator yang akan melakukan hubungan.
GSM Association (GSMA) merekomendasikan untuk menggunakan GRX untuk roaming antar PLMN (inter-PLMN) dan International Roaming Expert Group (IREG) yang merupakan bagian dari GSMA mengkoleksi 'potential GRX provider' yang kemudian dipulikasikan dalam sebuah dokumen. Dokumen-dokumen tersebut berisi tentang detil layanan dan hal-hal teknis yang diberikan dari GRX provider. Dokumen tersebut dapat diperoleh di sini.
Beberapa keuntungan dari penggunakan GRX service provider:
- Menggunakan layanan DNS (Domain Name System) terpisah dari Internet dan menggunakan root domain tersendiri yaitu .gprs
- Adanya QoS (Quality of Service) yang dibeberikan GRX provider
- Lebih aman karena menggunakan VPN dan adanya jaminan keamanan dari GRX provider
- Mendukung routing menggunakan BGP-4
-2- ISP roaming
ISP roaming adalah koneksi yang menggunakan layanan dari Internet Service Provider. artinya paket GPRS antar operator dilewatkan ke jaringan Internet (publik). Karena koneksi GPRS antar operator haruslah aman (secure) maka biasanya koneksi ini menggunakan koneksi leased line atau VPN. Dengan cara ini kesepakatan roaming dilakukan hanya antar dua operator yang saling berhubungan.
No comments:
Post a Comment